Selasa, 19 April 2016

Bertemu Mantannya Mantan ( "Cerpen lanjutan " KKN Ujian Terberat cinta mahasiswa " )



 


Hari ini, pas jalan-jalan ke siring ketemu dengan cowok yang  pernah pacaran (gebet-gebetan) sama mantan ku dulu , eh.. lebih tepatnya sewaktu  kami  masih pacaran, pacarku itu ke pincut cowok ini, trus kami putusan dan  gak lama setelah kami putusan dia di tinggal ama cowok ini.. yaa seperti  itulah saya males jelasinnya. Sebenarnya ini cerpen sambungan dari cerpen di http://arifriduan.blogspot.co.id/2016/04/kkn-ujian-terberat-cinta-mahasiswa.html . Silahkan baca aja.


Perlu ku jelasin sebentar nama saya adalah Arif Riduan ( penulis cerpen ini ), namun kali ini saya menjadi Husin Khairani. Husin Khairani ialah insprirator cerpen saya sebelumnya dan juga kali ini, maka anggaplah saya Husin. Kisahnya dimulai dari sini

 Owh ya, fokus ke pagi tadi

Seperti biasanya saat waktu senggang aku suka naik sepeda menuju ke siring pada hari minggu nyari sarapan, naik kelotok, dan ke  menara pandang. Setelah pulang, aku menuju ke parkiran dimana aku menaruh  sepeda yang ku beli dengan harga 2 juta rupiah ( kalo mau ganti silahkan, harga nego kok ).
Tiba-tiba ku dengar kayak ada yang manggil, entah memanggil siapa yang pasti aku agak-agak femiliar banget dengan suara ini.

 " Abaaaaanggg !!!! , Abaaaaaang !!! ". Ku dengar suara ini sangat ku kenal, lembut, khas, dan seperti sering ku  dengar. Ku menolehkan pandanganku ke belakang. Jeeeeeennnnggggg.. Jengggggg !!!!,  ternyata ada sosok wanita cantik berambut panjang sambil menganyunkan  tangannya, ". Bang sini bang, Bang Husin sini bang ". Dia melambaikan tangan mengisaratkan aku harus ke sana, nyemperin dia.

 Dia Nova,  mahasiswi angkatan 2011 di kampusku dulu , bisa dibilang "dia joniorku dulu", jonior di kampus dan junior di organisasiku dulu.  Pernah sempat sih dulu PDKT ama dia, jalan bareng, nonton, ngitungin  bintang dilangin, nyolongin sendal, gali kuburan, gelantunagn di pohon,  pokoknya seperti orang pacaran. Kalau manggil nama itu pakai sayang-sayang, cinta, kalau SMS-an sering dengan kata-kata I miss You, Love you, Bebb, mbuk, ngul.  Namun tidak ada status diantara kami, pacaran tidak, apalagi nikah. Semuanya kami jalani apa adanya dan mengalir seperti air yang deras.

Waktu itu aku masih  semester 3 dan dia semester 1. entah kenapa berbulan-bulan PDKT, kami tidak juga jadian  juga enggak. Padahal sering ketemu, sering saling cemburu satu sama lain. Lalu dia menghilang entah ke mana. Handphonenya sudah tidak aktif lagi, facebooknya juga tidak aktif. Kami pun tidak ada komunikasi selama berbulan-bulan hampir setahun. Tiba-tiba pas aku udah semester 5, aku ketemu sama dia diperpus dan berbicara panjang lebar karena lama tidak bertemu, Dia bilang “ Abang gak peka ! masa lama jalan gak ditembak ! “. Mungkin dia marah padaku yang menggantung perasaannya. “ Mungkin kita memang tidak jodoh Va, “. “ Hahahaha “ Nova tertawa. Pada saat itu aku sudah punya kekasih yang bernama Ika dan Nova juga punya kekasih namanya Roby, dia sempat bercerita Roby lebih perhatian ketimbang aku.

 Lama juga gak  ketemu ama dia, ya ku samperin aja. " Hay.. Nova apa kabar ? ". "Baik  bang ! eh, abang udah luluskan ? " sahut Nova, seperti biasanya dengan  senyum-senyum menggoda gitu kalau  dia bicara, cowok mana yang gak klepek-klepek. " Yaa begitulah, Va, 2014  kemarin Abang lulus, alhamdulillah " jawabku.

 "Abang sama siapa bang ke sini "  tanya dia, “ Ya, Va sendirian aja ni Abang “ jawabku. “ hmmmm Gak percaya Nova bang kalau Abang sendirian di sini “ telukjuknya sambil memegang dagunya. 

Padahal aku mau balik bertanya " Hmmmm, sendirian aja Va ? " padahal mau  nanya itu, tapi ya gak mungkinlah cewek secantik dia sendirian, itu adalah hal yang mustahil. Tapi  karena penasaran,  yaa ku tanyakan, siapa tau dia sendirian. Kalau dia sendirian, kan bagus, terus ku  ajakin deh, " Sini pulang sama abang aja naik sepeda " hohohohoy ! ( rancananya gitu ).

 " eh, Va, sendirian aja nih ? "
 " Gak bang, tadi ama pacar Nova, tu dia lagi beli minum, abang mo minum juga " jawabnya sambil menunjuk ke arah pacarnya yang lagi beli minum di pinggir jalan.

 Nyesel aku bertanya, sial , gak jadi ni naik sepeda berdua, takdir berkata lain men !
 " Gak Va, Abang udah minum air sungai tdi pas diklotok " hahahahaha, puas Va !! puaaasss !!
 " Ah, Abang ini masih suka bercanda " sahutnya, senyumnya masih menggoda “cuuh !”

 Tak lama kemudia, pacarnya Nova datang.  Aku rasa mukanya gak asing  bagiku, aku pun berpikir sejenak, dalam hati " siapa ini? ayah ku bukan,  ibuku apalagi, siapa dong !! oh, Tuhan ini siapa !!!. Ah !!! ini siapa ! kok mukanya ada aura-aura negatif gitu ?.

 Cowok beraura negatif itupun menyapaku.

 " Eh, Husin, apa kabar ? eh,, yang kemarin-kemarin sorry ya " katanya sambil bersalaman denganku. ( Sok, akrab banget deh ni cowok ).
 Ooooowwwhhhh !!! owhhhh !!! owhhhhhh !!!, Oh nooooo !!!. Aku baru sadar ini siapa,  ternyata dia adalah gebetan mantanku dulu. Sebelum kami putusan !, lebih  tepatnya dia adalah cowok yang mem'PHP cewekku ( Ika ) dulu sehinga cewekku itu  lebih memilih dia, namun pada akhirnya dia pun meninggalkan cewekku  itu dan balikan lagi sama ceweknya yang cantik nan manis bohay aduhay !. Dia adalah Yusrin, oke fine ! kau menang !!!. ( dalam hatiku ).

 " Owh, kamu,  santai aja, yang lalu biarlah berlalu, yang lalu biarlah menjadi bintang  yang terang agar kita dapat melihat jalan yang terang disaat yang gelap, agar penjalanan panjang hidup ini takkan tersesat lagi "  daramatis sekali, itu sahutku. 

 " Kamu sekarang, pacaran ama Nova ? " tanyaku
 " Iya, udah setahun yang lalu " jawab dia
 " kamu yakin Va, pacaran ama dia " tanyaku ama Nova ( hahahaha jahatku mulai keluar ).
 " iyaa bang, dia serius orang " jawab Nova
 "Abang juga serius Va, bertanyaanya " hahahahahaha, jahatku muncul lagi. Gak tau apa pernah terjadi dengan masa lalu kami.

 " Owh, yaa. maaf ni kalau aku ganggu kalian, aku mau langsung pulang aja ni, udah jam 12 ni laper" ku mulai ingin beranjak pergi. Panaaassss !!! Panaassss !!!!. padahal hari ini cukup mendung, namun terasa panas bagiku.

 " iya, bang, hati-hati dijalan bang " pesan Nova
  " ya, Va, makasih, eh, kalau kamu udah putusan ama dia, hubungi abang  ya, FB abang masih yang lama kok " aku berpesan kepada Nova, hahahahaha,  ku mulai langsung mengayuh sepeda dan pulang.

Entah apa yang harus aku katakan dengan hal macam ini. Sudah mampir hilang bayang-bayang cerita masa lalu dibenakku, kini hadir kembali dengan orang-orang yang sama. Yusril, Nova dan terlebih lagi Ika.
Bersambung di cerpen berikutnya.

---------------------------
Cerita ini diambil dari cerita nyata kisah cinta seseorang yang menjadi inpsirator cerpen saya. Apabila ada kesamaan nama, tempat, cerita dan tokoh saya memohon maaf, semua ini hanya hiburan semata.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Manaqib KH. Basyirun Ali, Pendiri Pondok Pesantren Nurul Jannah Banjarmasin

  Manaqib Syekh KH. Basyirun Ali, Pendiri Pondok Pesantren Nurul Jannah Banjarmasin Penulis Arif Riduan, S.Sos.I Alumni ponpes Nurul Janna...